MILZERU – Siapa yang tak mengenal tentang Gunung Gede? Gunung Gede Pangrango berlokasi di Kabupaten Bogor, Cianjur, dan Sukabumi. Gunung ini juga merupakan Taman Nasional ini memang sudah populer dikalangan para pendaki gunung, khususnya para pendaki pemula karena menawarkan keindahan alam dan dianggap mempunyai jalur pendakian yang relatif mudah. Dalam melakukan aktivitasnya pendaki gunung memang dirasa perlu untuk mengetahui informasi terkait perjalanan untuk melakukan pendakian gunung yang ingin didakinya.
Untuk itu, berikut adalah 8 tips yang perlu para pendaki tahu sebelum melakkukan pendakian mendaki Gunung Gede. Apa saja kira-kira? Simak yuk informasinya di bawah ini!
1. Perlu kehati-hatian untuk melintasi tiga jalur pendakian yang ada di Gunung Gede Pangrango
Taman Nasional Gunung Gede Pangrangomerupakan salah satu taman nasional yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Perlu diketahui para pendaki, bahwa ada 3 jalur resmi pendakian Gunung Gede Pangrango, yakni jalur Cibodas, jalur Gunung Putri, dan jalur Selabintana. Diantara 3 jalur yang ada, jalur pendakian Cibodas merupakan jalur yang paling sering dipilih oleh para pendaki.
2. Demi terciptanya keseimbangan ekosistem lingkungan, pembukaan dan penutupan jalur pendakian dilakukan secara rutin dalam setahun
Penutupan yang dilakukan memang demi memulihkan kawasan konservasi dari kerusakan. Hal ini memanglah dilakukan rutin setiap tahunya untuk pemulihan ekosistem disepanjang jalur pendakian Taman nasional Gunung Gede Pangrango.
3. Sudah tersedia sistem booking online, untuk mempermudah pendaki melakukan pendakian
Kini pendaki wajib melakukan booking online yang dilakukan H-30 sebelum pendakian. Lalu para pendaki nantinya akan wajib mengisi formulir pendaftaran dengan melampirkan surat keterangan sehat untuk bisa ditukarkan dengan Surat Izin Memasuki Kawasan Konservasi) demi menghindari adanya pendaki ilegal. informasi bisa didapatka pada laman https://www.gedepangrango.org/, booking online juga kini bisa kamu kalukan di beberapa situs layanan penyedia booking yang ada lho.
4. Tukang jualan Nasi uduk, kopi hangat, hingga siomay kalian bisa temukan disana lho!
Kita bisa menemui banyak para warga sekitar yang berjualan dagangan untuk ditawarkan kepada para pendaki yang melintas. Nasi uduk, gorengan bahkan siomay bisa kita temukan disana. Alun-alun Suryakencana adalah tempat di mana kamu akan banyak menjumpai mereka.
5. Jika ingin melihat suasana yang memanjakan kaki dan mata, pilihlah jalur pendakian Cibodas
Pada awal pendakian pendaki akan dimulai dengan menyusuri jalan setapak berbatu, melintasi kawasan hutan tropis yang lebat. Kicauan burung dan suara monyet menyambut para pendaki sejak dari pos penjagaan. Pada jalur ini juga pendaki akan melewati beebrapa objek wisata seperti Telaga Biru dan Shelter Air Panas. Jalur Cibodas ini terdapat beberapa pos peristirahatan yang berupa bangunan beratap yang sangat bermanfaat untuk berteduh dan menghangatkan badan.
6. Kamu bisa menemukan dan menikmati padang Edelweiss di Alun-alun Suryakencana, tapi tetap jaga lingkungan disana ya!
Setelah sampai di Alun-alun Suryakencana, kamu akan dimanjakan dengan hamparan padang Edelweiss yang terhampar banyak disana. Tak Tempat ini juga mendapat julukan sebagai surganya Edelweiss atau bisa disebut bunga kebadian. Tapi, jangan coba-coba untuk memetik bunga ini sembarangan ya, para pendaki juga harus tetap menjaga lingkungan disana.
7. Siap-siap untuk jaga mental dan fisikmu ketika melewati jalur Selabintana, yang panjang ini bisa buat kamu kelelahan!
Jalur yang satu ini memang membutuhkan waktu yang lebih lama selama dalam pendakian maupun dalam perjalanan di kendaraan umum,
aksesnya yang susah dan jauh membuat jalur ini berat untuk dilewati terlebih lagi karena jalur ini masih alami sehinnga jalur ini berlumpur dan terdapat banyak pacet yang bisa menganggu para pendaki. Tak heran jika jalur pendakian Selabintana memang kurang diminati.
8. Larangan membawa botol air minum kemasan dan tisu basah kini diberlakukan di kawasan pendakian lho!
Tingginya sampah botol minum kemasan dan tisu basah membuat pihak pengelolapun bertindak untuk memberlakukan peraturan ini, yang sudah diberlakukan sejak tahun 2017 lalu. Hal ini memang dilakukan guna mewujudkan “Kegiatan Petualan yang Aman dan Ramah Lingkungan”.
Itu tadi adalah 8 tips yang para pendaki harus tau untuk bisa mendaki dan taklukan Gunung Gede Pangrango yang merupakan salah satu taman nasional yang terletak di Provinsi Jawa Barat ini. . Semoga membantu dan bermanfaat ya guys!